SOFTSKILL
Softskills adalah
sebuah istilah dalam sosiologi tentang EQ (Emotional Intelligence
Quotient) seseorang, yang dapat dikatagorikan /klusterkan menjadi
kehidupan sosial, komunikasi, bertutur bahasa, kebiasan, keramahan,
optimasi.
Konsep
tentang soft skill sebenarnya merupakan pengembangan dari konsep yang
selama ini dikenal dengan istilah kecerdasan emosional (emotional
intelligence). Soft skill sendiri diartikan sebagai kemampuan diluar
kemampuan teknis dan akademis, yang lebih mengutamakan kemampuan intra
dan interpersonal.
Secara garis besar soft skill bisa digolongkan ke dalam dua kategori : intrapersonal dan interpersonal skill. Intrapersonal skill mencakup : self awareness (self confident, self assessment, trait & preference, emotional awareness) dan self skill ( improvement, self control, trust, worthiness, time/source management, proactivity, conscience). Sedangkan interpersonal skill mencakup social awareness (political awareness, developing others, leveraging diversity, service orientation, empathy dan social skill (leadership,influence, communication, conflict management, cooperation, team work, synergy)
Secara garis besar soft skill bisa digolongkan ke dalam dua kategori : intrapersonal dan interpersonal skill. Intrapersonal skill mencakup : self awareness (self confident, self assessment, trait & preference, emotional awareness) dan self skill ( improvement, self control, trust, worthiness, time/source management, proactivity, conscience). Sedangkan interpersonal skill mencakup social awareness (political awareness, developing others, leveraging diversity, service orientation, empathy dan social skill (leadership,influence, communication, conflict management, cooperation, team work, synergy)
Pentingnya Softskill
Mengapa
?. Dunia kerja percaya bahwa sumber daya manusia yang unggul adalah
mereka yang tidak hanya memiliki kemahiran hard skill saja tetapi juga
piawai dalam aspek soft skillnya. Dunia pendidikanpun mengungkapkan
bahwa berdasarkan penelitian di Harvard University Amerika Serikat
ternyata kesuksesan seseorang tidak ditentukan semata-mata oleh
pengetahuan dan kemampuan teknis (hard skill) saja, tetapi lebih oleh
kemampuan mengelola diri dan orang lain (soft skill). Penelitian ini
mengungkapkan, kesuksesan hanya ditentukan sekitar 20% oleh hard skill
dan sisanya 80% oleh soft skill.
sumber : http://sinauonline.50webs.com/Pentingnya%20Softskill.html
staffsite.gunadarma.ac.id/edi_mp/index.php?stateid...id...part...
sumber : http://sinauonline.50webs.com/Pentingnya%20Softskill.html
staffsite.gunadarma.ac.id/edi_mp/index.php?stateid...id...part...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar